Jakarta Pusat, Kominfo - Guna mempercepat pengembagan ekosistem digitalisasi di seluruh daerah Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika akan meningkatkan utilisasi sistem informasi Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD). Menkominfo Johnny G. Plate menyatakan melalui gerak lintas direktorat akan mendukung suksesnya P2DD secara optimal.“Di tahun 2023, Kementerian Kominfo akan melaksanakan utilisasi sistem informasi P2DD, diantaranya untuk melakukan pengisian indeks elektronifikasi transaksi pemerintah daerah,” jelasnya dalam Rapat Koordinasi Nasional P2DD Tahun 2022 di Le Meridien, Jakarta Pusat, Selasa (06/12/2022).Menurut Menteri Johnny, sistem informasi P2DD telah dimanfaatkan oleh 543 pemerintah daerah yang mencakup 415 pemerintah kabupaten, 94 pemerintahan kota dan 34 pemerintahan provinsi. Oleh karena itu, Kementerian Kominfo akan terus mengoperasikan dan melakukan pemeliharaan sistem informasi P2DD, terutama terkait dengan layanan seperti Pusat Data Nasional (PDN), surat elektronik pemerintah, dan helpdesk."Sistem informasi P2DD terkait dengan kerja kolaborasi seperti penyediaan domain website p2dd.go.id dan kelola.p2dd.go.id, pemanfaatan PDN, surat elektronik pemerintah, hingga beragam aplikasi yang tersedia," jelasnya. Kepada seluruh perwakilan pemerintah provinsi, kabupaten dan kota yang hadir baik secara offline dan online dalam Rakornas P2DD, Menkominfo meminta agar setiap layanan yang berkaitan dengan sistem informasi P2DD untuk disederhanakan. “Mohon ini semuanya disederhanakan, penyediaan layanan helpdesk secara online, pengisian indeks ETP daerah melalui sistem informasi P2DD oleh seluruh pemerintah daerah. Evaluasi kinerja melalui sistem informasi P2DD dan pengembangan sistem informasi P2DD berupa penyediaan modul penilaian evaluasi tim P2DD, dan interoperabilitas data indeks SPBE dengan Kementerian PanRB,” harapnya.Menurut Menteri Johnny, bentuk nyata dukungan Kementerian Kominfo dalam Program P2DD dengan peletakan batu pertama pembangunan PDN permanen Tier-IV dengan standar global. “Mudah-mudahan sebelum akhir periode pemerintahan ini bisa kita gunakan. Di saat itu, tentu kami berharap tidak ada lagi pusat-pusat data yang di daerah, yang di atas kementerian dan lembaga. Semuanya terkonsolidasi di pusat data pemerintah. Karenanya, perlu kerjasama terkait dengan anggaran di setiap kementerian, lembaga, pemerintah daerah provinsi, kabupaten maupun kota,” jelasnya. Selain Menkominfo Johnny G. Plate, Rakornas P2DD Tahun 2022 dihadiri Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga Ketua Pengarah Satgas P2DD, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi, serta para kepala daerah provinsi, kota/kabupaten di seluruh Indonesia yang hadir secara fisik maupun virtual.