Perusahaan Bioteknologi Australia Kembangkan Obat Cegah Kematian Akibat Vaksin Covid-19, Itu Disinformasi!


Senin, 31 Mei 2021 - 20:19 | kominfo.go.id

Jakarta, Kominfo – Beredar konten unggahan di media sosial Facebook berupa cuplikan video berita berbahasa Inggris. Konon, dalam video itu disebutkan  saat ini perusahaan bioteknologi asal Australia mengembangkan pengobatan baru yang diharapkan akan mencegah orang meninggal akibat vaksin Covid-19.Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta, video tersebut telah diedit. Padahal sesungguhnya video aslinya mengenai laporan tentang sebuah perusahaan bioteknologi Australia yang mengembangkan pengobatan baru untuk mencegah kematian akibat Covid-19. Bukan akibat vaksin Covid-19!Dilansir dari AFP, berdasarkan hasil penelusuran dari tayangan video asli secara utuh, presenter Tina Altieri sempat keliru mengatakan “Vaksin Covid” dalam video itu. Namun, ia telah mengoreksinya dengan menyebutkan “Covid-19”. Sayangnya, video yang disebarkan telah diedit dengan hanya menampilkan bagian yang keliru.Berikut laporan isu hoaks, misinformasi dan disinformasi yang telah diidentifikasi Tim AIS Kementerian Kominfo, Senin (31/05/2021):[DISINFORMASI] Perusahaan Bioteknologi Australia Kembangkan Pengobatan Mencegah Kematian akibat Vaksin Covid-19[HOAKS] Poster Rekrutmen Pegawai Bank Mandiri Wanita Non Hijab

Baca lebih lanjut di kominfo.go.id

^ scroll to top