Sekjen Kominfo: Saatnya Jadi Bagian Transformasi Digital


Senin, 15 Juni 2020 - 20:49 | kominfo.go.id

Jakarta, Kominfo – Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika Rosarita Niken Widiastuti menyatakan di tengah situasi pandemi Covid-19 menjadi momentum untuk menjalankan transformasi digital. "Tidak ada kata terlambat bagi Indonesia untuk terus melakukan transformasi digital. Karena realitas yang ada justru dengan keterbatasan kontak fisik ini, maka telah terjadi penyempitan gap atau kesenjangan digital,” tutur Sekjen Kominfo di acara Pembukaan Online Academy Batch 2 DTS 2020 secara virtual, dari Jakarta, Senin (15/06/2020).Sekjen Niken menjelaskan, gap digital yang tadinya sangat luas, ternyata karena semua orang beraktivitas menggunakan internet, maka terbangun apa yang disebut dengan digital culture atau budaya digital di tengah masyarakat.Demikian halnya dengan transformasi digital dari berbagai sektor yang juga mengalami proses digitalisasi. Misalnya saja menyoal aktifitas belanja dan pedagang online, jasa transportasi, termasuk di tengah pandemi Covid-19 juga dirasakan belajar dan mengajar secara online.“Kuliner online juga kita semua sudah merasakan, bahkan pertanian juga menggunakan digital dan produk-produk pertanian bisa dipasarkan melalui online,” ujar Sekjen KominfoDi sektor kesehatan, transofrmasi digital ditandai dengan adanya layanan konsultasi cukup dari rumah. Melalui beragam aplikasi yang membantu untuk mendiagnosa penyakit, “Walaupun untuk tindak lanjut tentu harus ke rumah sakit,” imbuhnyaMenurut Sekjen Niken, pada masa kedaruratan akibat pandemi Covid-19, jasa keuangan juga menghadapi transformasi digital. "Hal ini yang kita kenal dengan adanya fintech yang akan mempermudah transaksi daring tanpa harus menggunakan uang cash, tetapi bisa menggunakan uang digital," ungkapnya.Dalam berbagai kegiatan kemanusiaan, Sekjen Kominfo meambahkan bahwa penggalangan dana, khususnya untuk bisa membantu masyarakat di tengah Covid-19 juga lebih mudah dilakukan tanpa melakukan interaksi fisik. “Ini kepedulian masyarakat untuk bergotong-royong, saling membantu itu betul-betul terus meningkat, kita membantu lingkungan kita atau komunitas atau membantu orang-orang yang tidak kita kenal melalui aplikasi-aplikasi ini,” jelas Sekjen Niken.

Baca lebih lanjut di kominfo.go.id

^ scroll to top