Hoaks! PLN Sengaja Menambahkan Jumlah Tagihan


Senin, 11 Mei 2020 - 16:01 | kominfo.go.id

Jakarta, Kominfo - Informasi tentang PT PLN (Persero) menaikkan tagihan listrik beredar di media sosial. Ada satu konten di media sosial Facebook yang memuat narasi "PLN udah ngaku gaesss. Jadi bukan cuma faktor WFH ya. Tapi PLN memang sengaja menambahkan jumlah tagihan. Tahan sampe buka yaaa*koprol."  Setelah dilakukan penelusuran fakta ternyata hal itu tidak benar. Informasi tersebut bertolak belakang dengan isi artikel dalam Bisnis.com berjudul berjudul "PLN : Tak Ada Subsidi Silang Atau Kenaikan Tarif Listrik!". Dalam artikel yang dimuat pada 6 Mei 2020, dijelaskan PLN tidak menaikkan tarif listrik. PT PLN (Persero) menegaskan bahwa tidak ada subsidi silang maupun kenaikan tarif listrik saat ini sebagaimana dikutip merdeka.com.Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN, I Made Suprateka menjelaskan kenaikan tagihan listrik ini murni karena penggunaan yang meningkat. “Dan adanya carry over kilo watt hour (kwh) dari bulan sebelumnya yang belum tertagih sehingga bukan semata-mata PLN menaikkan tarif listrik secara semena-mena,” tegasnya.Berikut laporan isu hoaks dan diseminasi yang berhasil diidentifikan oleh Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika, Senin (11/05/2020):Penculikan Secara Halus Kyai di Windusari dengan Memvonis Positif CoronaFoto dengan Keterangan FPI Membubarkan Diri, Ingin Bergabung Menjadi Warga NUBupati Konawe Akui Disuap Menko LuhutPLN Sengaja Menambahkan Jumlah TagihanCovid-19 Sengaja Dimasukkan ke Tubuh Masyarakat Lewat Rapid TestDoa Kebangsaan untuk Solidaritas Sosial Disertai Amanah Presiden Joko Widodo dan Disiarkan di Berbagai Stasiun TV

Baca lebih lanjut di kominfo.go.id

^ scroll to top