Kementerian Perindustrian menilai para penyedia lokal solusi Internet of Things (IoT) yang siap melayani kebutuhan industri masih jauh dari cukup. Oleh karena itu, Pemerintah mendorong pengembangan ekosistem khususnya sumberdaya manusia agar bisa memanfaatkan peluang IoT. Pasalnya, potensi industri IoT bisa mencapai Rp444 Triliun di tahun 2022.