Sejumlah negara yg berada di kawasan Pasifik Selatan sgt mengapresiasi langkah pemerintah Indonesian yg terus membangun dan mengembangkan Papua & Papua Barat. Mereka mendukung setiap upaya yg dilakukan olh pemerintah Indonesia utk membuat rakyat Papua & Papua Barat sejahtera. Presiden Republik Nauru, Y. M. Baron Divavesi Waqa mengatakan bahwa Nauru mendukung setiap langkah yg dilakukan pemerintah Indonesia untuk mensejahterakan rakyat di Papua dan Papua Barat. Ia percaya bhw upaya pemerintah Indonesia memiliki niat yg sangat baik. Y. M. Baron: "Kami masyarakat Nauru selalu menganggap Indonesia sebagai sahabat. Kami paham dengan apa yg dilakukan pemerintah Indonesia, yaitu menciptakan pembangunan untuk Papua dan Papua Barat." Sementara itu, Perdana Menteri Tuvalu, Enele Sopoga menyatakan sikap untuk tidak ikut campur mengenai masalah di Papua dan Papua Barat. Dia hanya berpesan agar penegakan hak asasi manusia tetap dilaksanakan, termasuk hak kebudayaan. Dalam perayaan HUT Kemerdekaan Republik Nauru ke 50, pemerintah Indonesia juga turut menyemarakkan acara kebudayaan yg digelar masyarakat Nauru dengan mempersembahkan band musik asal Papua dan Papua Baraf yg diberi nama Papua Original. "Saya membawa tim kesenian dari Papua dan Papua Barat dengan harapan ada satu kesamaan kultur yg menunjukkan bahwa kita bersahabat. Kita beda tapi sebenarnya ada irisan2 suku bangsa yg tidak bisa dielakkan", ujar Menko Polhukam.